Senam Hamil

Manfaat Senam Hamil
Apakah senam hamil itu berguna? Demikian pertanyaan dari salah satu anggota di milis We R Mommies. Respon berdatangan dari anggota yang merasakan manfaatnya. Bahwa senam hamil itu bermanfaat, apalagi jika berencana akan melahirkan secara normal.
Pada senam hamil diajarkan bagaimana cara menahan sakit dengan bernapas dan releksasi. Selain itu bermanfaat untuk mempersiapkan stamina sebelum melahirkan. Senam hamil juga dapat mengurangi ketegangan otot yang dapat menyebabkan rasa nyeri di pinggang.
Menarik nafas panjang dan membuangnya sedikit-sedikit dari mulut berguna untuk menahan sakit saat kontraksi.
Selain itu ada beberapa tip yang diberikan saat menjelang melahirkan:
- jangan panik
- waktu mengejan jangan mengankat pantat *maaf* dan melotot
Tetapi tidak semua dokter menganjurkan ibu hamil untuk ikut senam hamil. Seperti halnya yang terjadi pada anggota yang memiliki mulut rahim yang pendek dan sering terjadi flek ataupun perdarahan saat kehamilan. (MD)
Berikut artikel dari Bali Pos
http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/9/28/k4.htm
Senam Hamil, Sejauh Mana Manfaatnya?
Mungkin bila dilihat dari gerakan-gerakannya, senam hamil sekadar senam, selayaknya olah raga hanya membuat tubuh segar dan bugar. Namun, pengalaman Ibu Ani yang mengikuti program senam hamil membuktikan bahwa ternyata senam hamil sangat membantu selama proses melahirkan anak pertamanya.
Manfaat senam hamil sangat bagus saat-saat melahirkan. Pengalaman Ibu Ani menunjukkan, karena pembukaan tidak juga meningkat dari bukaan dua, akhirnya dilakukan induksi. Selama induksi kontraksi semakin lama semakin hebat. Apalagi dibantu dengan pengambilan napas yang benar dan teratur. Sehingga, pada saat-saat terakhir, di mana kontraksi semakin hebat dan intervalnya semakin dekat.
"Dokter mengingatkan agar mengatur napas, persis seperti cara pengaturan napas selama senam hamil. Dan, hasilnya, sangat luar biasa dan bisa mengatasi rasa sakit yang teramat sangat dengan baik,''kata ibu Ani.
Sedikit tips yang perlu diingat oleh ibu saat detik-detik melahirkan. Jangan berusaha melawan rasa sakit selama kontraksi, karena ini akan membuat habisnya tenaga dan rasa sakit yang kian hebat.
Begitu juga pada saat keluarnya bayi, ternyata manfaat senam hamil lebih terasa lagi. Dengan belajar mengedan seperti di senam hamil, proses pengeluaran anak kami tidaklah terlalu sulit, karena banyak cerita yang mengatakan kalau kita salah mengedan akan mempersulit keluarnya bayi.
Senam hamil sebaiknya dilakukan bersama dengan pelatih yang mengerti, sehingga kita tahu apa yang harus dilakukan setiap tahapnya, kerena kalau hanya membaca tahapan di manualnya akan sulit membayangkannya. Bila telah memperolah gambaran yang jelas setiap langkah senam, anda dapat melakukannya setiap hari di rumah.
Turunkan Angka Kesakitan
Persalinan merupakan saat yang ditunggu para ibu hamil. Ada tiga faktor yang mempengaruhi proses persalinan bisa berjalan lancar, yaitu faktor tenaga ibu, jalan lahir dan besarnya bayi.
Tenaga ibu ini yang dapat dikendalikan atau ditingkatkan dengan melakukan senam hamil. Senam hamil bisa dilakukan teratur sejak kehamilan empat bulan sampai akan melahirkan. Tujuannya agar persalinan bisa berjalan mudah dan lancar. Manfaat lain, senam hamil langsung atau tidak berperan menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu dan bayi yang dilahirkan.
Hal tersebut disampaikan dr. Dewa Ketut Arika Seputra, Sp.OG. dalam Seminar dan Workshop Manfaat Kursus Persalinan dan Senam Ibu Hamil serta Pascapersalinan, belum lama ini di Hotel Nikki. Acara ini diadakan koran Tokoh dan Kursus Persalinan "Bunda" dengan pembicara pasangan suami-istri dr. Dewa Ketut Arika Seputra, Sp.OG. dan Putu Arsaningsih, S.E.
Dijelaskan, kehamilan mempengaruhi perubahan fisik dan emosi ibu hamil. Pada masa kehamilan, emosi mudah turun dan naik. Muncul rasa cemas dan takut menghadapi persalinan dan kondisi bayi dalam kandungan. Hal tersebut bisa diakibatkan perubahan hormon dalam tubuh serta adanya keinginan ibu mendapat perhatian suami dan lingkungannya. Karenanya ibu hamil perlu memantau perkembangan kesejahteraan janin dengan bertanya ke bidan atau dokter dan mengikuti kursus persalinan. ''Selama hamil, aktivitas fisik seperti olah raga harus tetap dilakukan,'' imbuh Arika. (litbang, berbagai sumber)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

EVALUASI DAN PROSES PENGUKURAN DALAM PENJAS ADAPTIF

Kunci Renang Gaya Bebas yang Efisien

Kenapa Sarapan Penting untuk Menurunkan Berat Badan